Kebudayaan Papua

Selasa, 23 November 2010
Papua adalah sebuah provinsi Indonesia yang terletak dibagian tengah pulau Papua atau bagian paling timur West New Guinea (Irian Jaya). Belahan timurnya merupakan negara Papua Nugini atau East New Guinea.

Provinsi Papua dulu mencakup seluruh wilayah papua bagian barat, sehingga sering disebut sebagai Papua Barat terutama oleh Organisasi Papua Merdeka (OPM), para Nasionalis yang ingin memisahkan diri dari Indonesia dan membentuk negara sendiri. Pada masa pemerintahan kolonial Hindia-Belanda, wilayah ini dikenal sebagai Nugini Belanda (Nederlands New Guinea atau Dutch New Guinea). Setelah berada dibawah penguasaan Indonesia, wilayah ini dikenal sebagai provinsi Irian Barat sejak tahun 1969 hingga 1973. Namanya kemudian diganti menjadi Irian Jaya oleh Soeharto pada saat meresmikan tambang tembaga dan emas freeport, nama yang tetap digunakan secara resmi hingga tahun 2002.

Nama provinsi ini diganti menjadi Papua sesuai dengan UU No. 21 Tahun 2001 tentang otonomi khusus Papua. Pada tahun 2004, disertai oleh berbagai protes, papua dibagi menjadi 2 provinsi oleh pemerintah Indonesia : Bagian timur tetap memakai nama Papua, sedangkan bagian baratnya menjadi Provinsi Irian Jaya Barat (Setahun kemudian menjadi Papua Barat). bagian timur inilah yang menjadi wilayah provinsi Papua pada saat ini. Kata Papua sendiri berasal dari bahasa Melayu yang berarti rambut keriting, sebagian gambaran yang memacu pada penampilan fisik suku-suku asli.

Provinsi Papua dulu mencakup seluruh wilayah papua bagian barat, sehingga sering disebut sebagai Papua Barat terutama oleh Organisasi Papua Merdeka (OPM), para Nasionalis yang ingin memisahkan diri dari Indonesia dan membentuk negara sendiri. Pada masa pemerintahan kolonial Hindia-Belanda, wilayah ini dikenal sebagai Nugini Belanda (Nederlands New Guinea atau Dutch New Guinea). Setelah berada dibawah penguasaan Indonesia, wilayah ini dikenal sebagai provinsi Irian Barat sejak tahun 1969 hingga 1973. Namanya kemudian diganti menjadi Irian Jaya oleh Soeharto pada saat meresmikan tambang tembaga dan emas freeport, nama yang tetap digunakan secara resmi hingga tahun 2002.

Nama provinsi ini diganti menjadi Papua sesuai dengan UU No. 21 Tahun 2001 tentang otonomi khusus Papua. Pada tahun 2004, disertai oleh berbagai protes, papua dibagi menjadi 2 provinsi oleh pemerintah Indonesia : Bagian timur tetap memakai nama Papua, sedangkan bagian baratnya menjadi Provinsi Irian Jaya Barat (Setahun kemudian menjadi Papua Barat). bagian timur inilah yang menjadi wilayah provinsi Papua pada saat ini. Kata Papua sendiri berasal dari bahasa Melayu yang berarti rambut keriting, sebagian gambaran yang memacu pada penampilan fisik suku-suku asli.

4 komentar:

{ lego space shuttle 1204 pieces } at: 2 Oktober 2011 pukul 17.29 mengatakan...

I like the helpful info you provide in your articles. I will bookmark your blog and check again here regularly. I'm quite certain I'll learn lots of new stuff right here! Good luck for the next!

rahma ayu widiyanti at: 31 Oktober 2011 pukul 19.24 mengatakan...

saya selalu mengikuti perkembangan jaman ditanah papua ada rasa cinta dihati saya ,ada ketertarikan tersendiri dihati saya ....suatu saat entah umur saya berapa nanti kalau ALLAh mengijinkan dan ada rejeki semoga saya bisa melihat langsung pulau pupa ...
masyarakat pupa doakan saya yaaaaaa,

rahma ayu widiyanti at: 31 Oktober 2011 pukul 19.29 mengatakan...

kebudayaan papua is the besttttttt saya berharap semua konflik dipapua segera usai,dan aparat pemerintah bisa menjalankan fungsinya dengan baik ,,,,,,dari jawa bisanya berdoa semoga ALLAH memberikan kerahmatan kepada semua aparat baik pemerintah maupun aparat keamanan.Dan dukungn seluruh rakyat jawa kepada rakyat papua jaganlah perbedaan menjadikan permusuhan tetapi menjadikan khasanah budaya bangsa .sukses buat aparatur pemerintahan disana ,,,,BAPAK GUBERNUR,MUSPIDA,BUPATI,DAN SELURUH ELEMEN MASYARAKAT PAPUA

rahma ayu widiyanti at: 31 Oktober 2011 pukul 19.31 mengatakan...

maaf tulisan saya salah maksud saya papua

Posting Komentar